• Sabtu, 05 Maret 2011

      Sejarah Bahasa Pemrograman C

      SEJARAH BAHASA PEMROGRAMAN C Bahasa pemrograman C merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer. Dibuat pada tahun 1972 oleh Dennis M. Ritchie seorang ahli dalam berbagai bidang pemrograman untuk Sistem Operasi Unix di Bell Telephone Laboratories (USA). Pada tahun 1978 Dennis M. Ritchie dan Brian W. Kernighan mengeluarkan buku berjudul “The C Programming Language” yag selanjutnya buku tersebut digunakan sebagai acuan berbagai versi bahasa C. Beberapa versi yang diciptakan dan dirancang untuk dioperasikan pada system operasi yang lain (selain UNIX) seperti pada PC-DOS atau MS-DOS. Meskipun C dibuat untuk memprogram sistem dan jaringan komputer namun bahasa ini juga sering digunakan dalam mengembangkan software aplikasi. C juga banyak dipakai oleh berbagai jenis platform sistem operasi dan arsitektur komputer, bahkan terdapat beberepa compiler yang sangat populer telah tersedia. C secara luar biasa mempengaruhi bahasa populer lainnya, terutama C++ yang merupakan extensi dari C. RUANG LINGKUP BAHASA PEMROGRAMAN C Masalah kompleks yang harus diselesaikan komputer semakin besar dan kompleks. Pemrogram bertanggung jawab atas implementasi solusi. Pembuatan program menjadi lebih sederhana jika masalah dipecah menjadi submasalah-submasalah. Penyelesaian masalah dengan komputer berhadapan dengan 4 (empat) hal, yaitu : 1. Pemahaman secara menyeluruh keterhubungan elemen-elemen data yang relevan terhadap solusi masalah. 2. Pembuatan keputusan operasi-operasi yang dilakukan terhadap elemen-elemen data. 3. Perancangan metode representasi elemen-elemen data di memori, sehingga memenuhi kriteria sebagai berikut : a. Memenuhi keterhubungan logika antara elemen-elemen data; b. Operasi-operasi terhadap elemen-elemen data dapat dilakukan secara mudah dan efisien; 4. Pembuatan keputusan bahasa pemrograman terbaik untuk menterjemahkan solusi masalah menjadi program. Bahasa Pemrograman C merupakan bahasa yang biasa dipakai untuk keperluan pemrograman sistem, antara lain untuk membuat : a. Assembler b. Interpreter c. Program Paket d. Sistem Operasi Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang serbaguna . Pemakaian bahasa C tidak terbatas untuk pemrograman system, melainkan juga bisa digunakan untuk berbagai program aplikasi, misalnya untuk aplikasi bisnis, matematika dan games. Bahkan ada juga yang menerapkannya untuk menyusun program artificial intelegence. BAHASA C SEBAGAI BAHASA TINGKAT MENENGAH Dalam beberapa literatur , Bahasa C digolongkan sebagai bahasa tingkat menengah (medium lavel languge). Penggolongan ini bukan berarti menyatakan bahwa Bahasa C kurang baik atau lebih sulit dibandingkan dengan bahasa tingkat tinggi (hight lavel language) melainkan menegaskan bahwa bahasa C bukanlah bahasa yang berorientasi pada mesin (yang merupakan ciri dari bahasa tingkat rendah). Pada kenyataannya bahasa C mengkombinasikan bahasa tingkat tinggi dan bahas tingkat rendah. Kemudahan dalam membuat program diambil dari bahasa tinggkat tinggi dan kecepatan eksekusi diambil dari bahasa tingkat rendah yang merupakan tujuan dari dibuatnya bahasa C. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BAHASA C Beberapa kelebihan Bahasa C, diantaranya : 1. Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer; 2. Banyak memiliki operator untuk menipulasi data; 3. Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci (hanya terdapat 32 kata kunci); 4. Proses executable program bahasa C lebih cepat; 5. Dukungan pustaka yang banyak. 6. Berbagai struktur data dan pengendalian proses disediakan, sehingga bahasa C adalah bahasa yang terstruktur (yaitu bahasa yang mudah untuk dipahami dan dikembangkan); 7. Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah penempatan ini hanya menegaskan bahwa bahasa C bukan bahasa pemrograman yang berorientasi pada mesin. yang merupakan ciri bahasa tingkat rendah, melainkan berorientasi pada obyek tetapi dapat dinterprestasikan oleh mesin dengan cepat secepat bahasa mesin. inilah salah satu kelebihan bahasa C yaitu memiliki kemudahan dalam menyusun programnya semudah bahasa tingkat tinggi namun dalam mengesekusi program secepat bahasa tingkat rendah. Adapun Kelemahan/Kekurangan Bahasa C adalah : 1. Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai. Kalau tidak dikuasai akan menimbulkan masalah; 2. Bagi para pemrogram pemula dengan bahasa C, pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer karena tidak terbiasa menggunakannya. KOMPILER DALAM BAHASA C Agar suatu program dalam bahasa pemrograman dapat dimengerti oleh komputer, maka program tersebut haruslah diterjemahkan terlebih dahulu ke dalam kode mesin. Adapun jenis penterjemah yang digunakan adalah kompiler. Suatu source program C baru dapat dijalankan setelah melalui tahap kompilasi dan penggabungan. Tahap kompilasi dimaksudkan untuk memeriksa source-program sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku di dalam bahasa pemrograman C. Tahap kompilasi akan menghasilkan relocatable object file. File-file objek tersebut kemudian digabung dengan perpustakaan fungsi yang sesuai untuk menghasilkan suatu executable program (program yang dapat dieksekusi secara langsung). Adapun proses kompilasi dalam bahasa pemrograman C dapat dilihat dalam gambar sebagai berikut : 
       
       

      0 komentar:

      Posting Komentar

      Subscribe To RSS

      Sign up to receive latest news